(FOTO : kabarpacitan.com) |
Puluhan pewarta dari berbagai media cetak, elektronik, dan televisi di Pacitan ini menggelar aksi damai di depan Puskesmas Tanjungsari, Pacitan. Dengan membawa sejumlah tulisan, para kuli tinta ini menyatakan keberatan mereka terhadap dugaan penghinaan profesi jurnalis oleh oknum pegawai puskesmas setempat. Orasi di depan tempat pelayanan kesehatan ini hanya berlangsung singkat.
Massa kemudian bergeser ke kantor Dinas Kesehatan setempat. Tak hanya berorasi, massa juga meminta klarifikasi dan pertanggungjawaban atas pernyataan Dokter Awif Yulianti yang menyinggung profesi wartawan.
Dalam diskusi antara perwakilan wartawan dan pihak Dinas Kesehatan, Dokter Awif mengaku tidak memiliki niat untuk menghina profesi wartawan. Menurutnya, kedatangan Sekretaris Kecamatan Pacitan, Bagus, dalam apel pagi di puskesmas membuatnya emosi. Sebab, dalam apel itu, Bagus menanyakan keuangan Puskesmas Tanjungsari di hadapan wartawan. Karena tak bisa mengendalikan emosi, ia pun tak sengaja melontarkan kalimat "wartawan tak laik meliput kegiatan puskesmas".
"Saya minta maaf karena menyinggung jenengan semuanya," Ucapnya.
Paguyuban Wartawan Pacitan menilai Dinas Kesehatan dan sejumlah puskesmas di Pacitan tidak terbuka soal informasi publik. "Melalui aksi damai ini, kelompok wartawan berharap pemerintah lebih terbuka terutama informasi pelayanan kesehatan kepada masyarakat," tutur Danur Suprapto, kordinator aksi.(end)
Reporter : Edwin Adji
Tags
Peristiwa