Sindopos.com - Profil Desa Losari Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan.
Profil Desa & Kelurahan, Desa Losari Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan |
Kondisi Desa Losari Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan
Pentingnya memahami kondisi Desa untuk mengetahui keterkaitan perencanaan dengan muatan pendukung dan permasalahan yang ada, memberikan arti penting keputusan pembangunan sebagai langkah mendayagunakan dan penyelesaian masalah di masyarakat.
Desa Losari merupakan salah satu dari 16 desa di wilayah Kecamatan Tulakan, yang terletak 1 Km ke arah Utara dari kota Kecamatan, Desa Losari mempunyai luas wilayah seluas 23,85 hektar. Adapun batas-batas wilayah desa Losari
BATAS DESA
Sebelah Utara : Desa Kasihan
Sebelah Selatan : Desa Tulakan
Sebelah Timur : Desa Bungur dan Ngumbul
Sebelah Barat : Desa Jatigunung dan Bubakan
Iklim Desa Losari, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Losari Kecamatan Tulakan.
Sejarah Desa Losari Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan
Cerita para sesepuh desa dan beberapa tokoh masyarakat desa Losari dapat memeriksa dengan singkat bahwa Desa Losari telah berbentuk mulai jaman penjajahan Belanda. Pada saat itu tentunya kondisi Desa masih belum menentu karena masyarakat tertekan oleh kekuatan fisik tentara Belanda. Namun walaupun kehidupan masyarakat belum menentu kaum penjajah Belanda tapi sudah ada pemimpin Desa yang pada waktu itu berebut DKI Demang.
Pentingnya memahami kondisi Desa untuk mengetahui keterkaitan perencanaan dengan muatan pendukung dan permasalahan yang ada, memberikan arti penting keputusan pembangunan sebagai langkah mendayagunakan dan penyelesaian masalah di masyarakat.
Desa Losari merupakan salah satu dari 16 desa di wilayah Kecamatan Tulakan, yang terletak 1 Km ke arah Utara dari kota Kecamatan, Desa Losari mempunyai luas wilayah seluas 23,85 hektar. Adapun batas-batas wilayah desa Losari
BATAS DESA
Sebelah Utara : Desa Kasihan
Sebelah Selatan : Desa Tulakan
Sebelah Timur : Desa Bungur dan Ngumbul
Sebelah Barat : Desa Jatigunung dan Bubakan
Iklim Desa Losari, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Losari Kecamatan Tulakan.
Sejarah Desa Losari Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan
Cerita para sesepuh desa dan beberapa tokoh masyarakat desa Losari dapat memeriksa dengan singkat bahwa Desa Losari telah berbentuk mulai jaman penjajahan Belanda. Pada saat itu tentunya kondisi Desa masih belum menentu karena masyarakat tertekan oleh kekuatan fisik tentara Belanda. Namun walaupun kehidupan masyarakat belum menentu kaum penjajah Belanda tapi sudah ada pemimpin Desa yang pada waktu itu berebut DKI Demang.
Demang tersebut adalah masyarakat berpengaruh pada saat itu dan ditunjuk oleh tentara Belanda untuk memimpin Desa hingga tahun 1942. Menurut cerita desa Losari dipenduduki seorang Demang dengan Desa Bubakan.
Maka sampai sekarang tanah bengkok perangkat desa Bubakan sawah giliran pun masih banyak yang ada di Desa Losari.
Berakhirnya penjajahan Belanda kemudian datanglah penjajah Jepang. Yang ingin menguasai dan mengatur desa selanjutnya Ki Demang diganti nama Menjadi Lurah yang sekarang disebut Kepala Desa yang dilahirkan oleh perangkat-perangkat desa di Dusun ada Kamituwo, Jogoboyo, Bayan, Perbangan dan carik
Tahun berganti tahun kehidupan masyarakat semakin sedikit mengikuti peningkatan hidup dan kehidupan dengan jalan bertani dan berpenghasilan hasil bumi yang masih relatif mudah.
Kehidupan masyarakat walaupun hanya apa adanya tapi sudah mengenal pembangunan dengan sistem gotong royong, membuat jalan, membuat irigasi sistem tumbuk leles dan tradisional dan pembangunan fisik semakin meningkat.
Adapun pejabat yang memerintah Desa losari adalah sebagai berikut :
1. Ki Demang / Lurah : hingga tahun 1950
2. Paimun : hingga tahun 1959
3. Sakijo : hingga tahun 1965
4. Setrowiyono : hingga tahun 1989
5. Sarno ; hingga tahun 1999
6. Handoyo Aji : hingga tahun 2003
7. H. Ahmad Sarno : tahun 2005 hingga sekarang
Sejarah Pembangunan Desa Losari
Pembangunan Desa Losari sebelumnya sudah terbentuk sejak zaman penjajahan Belanda walaupun hanya gotong royong dan bersifat spontan namun baru terbatas swadaya tanga kerja saja. Mulai tahun 1969 pembayaran mulai kemunduran dengan dicetuskanya program pembangunan Lima Tahun (Pelita) saat itu mulai bermunculan lembaga-lembaga yang mendukung pembangunan Desa.
Lembaga yang membantu pelaksanaan pembangunan Desa disebut LSD berfungsi sebagai unsur wahana masyarakat Pembangunan Desa yang dijumpai oleh tokoh masyarakat dan Kepala Desa sebagai pembian mulai saat itu pembangunan Desa mulai terarah dan banyak usulan-usulan yang dikirim ke tingkat Keamatan yang dikenal dengan proyek UDKP.
Disamping pembangunan fisik prasarana juga tidak ketinggalan pembangunan moril spiritual di saat ini banyak didirikan Mushola, masjid dan tempat ibadah yang lain.
Selanjutnya data fisik yang telah dilaksanakan Desa Losari yang melalui bantuan Pemerintah dan swadaya masyarakat.
1. Pembangunan gedung SDN Losari I tahun 1965
2. Pembangunan gedung SDN Losari III tahun 1969
3. Pembangunan Masjid Dsn Krajan tahun 1972
4. Pembangunan Jembatan Dsn Krajan tahun 1975
5. Pembangunan Masjid Dsn Klepu tahun 1977
6. Pembangunan Masjid Dsn Wonokeso tahun 1980
7. Pembangunan SDN Losari II tahun 1980
8. Pembangunan Jalan Dusun Krajan tahun 1986
9. Pembangunan Balai Desa tahun 1986
10. Pembangunan Kantor Desa tahun 1989
Demografi Desa Losari Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan
Desa Losari terdiri dari 7 dusun dengan jumlah penduduk 5.287 Jiwa atau 1502 KK, dengan perincian sebagaimana tabel berikut :
Jumlah Penduduk
No.
|
Jenis
Kelamin
|
Jumlah
|
1.
|
Laki – Laki
|
2.664 Orang
|
2.
|
Perempuan
|
2.623Orang
|
3.
|
Kepala Keluarga
|
1.502 KK
|
Jumlah Penduduk Menurut Umur
No.
|
Umur
(Tahun)
|
Jumlah
(Jiwa)
|
1.
|
> 65
|
551
|
2.
|
60 - 65
|
249
|
3.
|
55 – 60
|
178
|
4.
|
50 – 55
|
232
|
5.
|
45 – 50
|
302
|
6.
|
40 – 45
|
321
|
7.
|
35 – 40
|
358
|
8.
|
30 – 35
|
332
|
9.
|
25 - 30
|
454
|
10.
|
20 – 25
|
396
|
11.
|
15 – 20
|
419
|
12.
|
10 – 15
|
376
|
13.
|
5 - 10
|
434
|
14.
|
< 5
|
685
|
Jumlah
|
5.287
|
Tingkat pendidikan masyarakat Desa Losari adalah sebagai berikut :
Tingkat Pendidikan Masyarakat
No.
|
Tingkat Pendidikan
|
Jumlah ( orang )
|
1.
|
Tidak
Sekolah / Buta Huruf
|
348
|
3.
|
Tidak
Tamat SD/Sederajat
|
94
|
4.
|
Tamat
SD
/ sederajat
|
2070
|
5.
|
Tamat
SLTP / sederajat
|
934
|
6.
|
Tamat
SLTA / sederajat
|
403
|
7.
|
Tamat
D1, D2, D3
|
31
|
8.
|
Sarjana
/ S-1
|
24
|
Kesenian yang masih ada di masyarakat Desa Losari adalah sebagai berikut :
Kesenian Masyarakat
No.
|
Jenis Kesenian
|
Jumlah Kelompok
|
Status
|
1.
|
Ketoprak
|
-
|
-
|
2.
|
Wayang
|
3
|
Aktif
|
Karena Desa Losari merupakan desa pertanian, maka sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, selengkapnya sebagai berikut :
9
Mata Pencaharian Penduduk
Petani
|
Pedagang
|
PNS
|
Tukang /Jasa
|
Lain- Lain
|
946
|
127
|
33
|
-
|
-
|
Jumlah kepemilikan hewan ternak oleh penduduk Desa LOSARI adalah sebagai berikut :
Kepemilikan Ternak
Ayam/itik
|
Kambing
|
Sapi
|
Kerbau
|
Lain-lain
|
907
|
280
|
162
|
0
|
0
|
Tags
Profil Desa