Sindopos.com - Profil Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo
Profil Desa & Kelurahan, Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo |
Kondisi Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo
Sejarah Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo
Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa Tokoh Masyarakat dan para Sesepul Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo, tentang asal mula Desa Dadapan adalah :
Pada abad 400 M yang lalu Desa Dadapan masih berupa tanaman bambu dan terbentang sungai yang besar dan berliku – liku. Kemudian tanah tersebut dibabat oleh Raden Ayu Mbok Rondo dengan cara di bakar. Mbok Rondo mempunyai anak laki –laki yang bernama Panji Wulung yang masih keturunan majapahit (Raja Brawijaya).
Tanah tersebut merupaka tanah perdikan / derah istimewa dan di beri nama Dadapan dengan luas tanah 28.000 m2. Petilasan Mbok Rondo Dadapan terletak diseberah jalan masuk makam umum Sebrumbun.
Wilayah Utara Dadapan yaitu Sempol yang cikal bakal bernama Ki Sonto. Dengan luas wilayah mulai dari Sejabon sampai dengan Nggenengan. Beliau mempunyai anak laki –laki yang bernama Ki Iro.Setelah meninggal Ki Sonto dimakamkan di Pemakaman Umum Dusun Sempol.
Untuk melanjutkan Perjuangannya. Ki Iro babad wilayah sebelah selatan Dadapan ,Yaitu Karesan. Luas wilayahnya antara sepacing sampai Miren. Baliau dimakamkan di Pemakaman Khusus yeng terkenal dengan Nama Makam Mbah Iro, yang letaknya di barat jalan antara karesan menuju Miren.
Karena Wilayah Mbok Rondo merupakan tanah Perdikan / daerah Istimewa, maka akhirnya Ki Sonto dan Ki Iro sepakat menggabungkan wilayahnya menjadi satu dengan wilayah yang dimiliki oleh Mbok Rondo yang akhirnya di sebut DESA DADAPAN.
Luas Wilayah Desa Dadapan adalah 192,46 Ha. Denga batas – batas desa sebagai berikut :
Sebelah Utara : Desa Sedarat
Sebelah Timur : Desa jalen, Desa Singkil
Sebelah Selatan : Desa Gombang
Sebelah Selatan : Desa Ngumpul, Desa Bulukidul
Nama – nama Kepala Desa dan Sekretaris desa Yang pernah menjabat
Nama – Nama Kepala Desa Dan Sekretaris Desa Yang Pernah Menjabat Di Desa Dadapan adalah Sebagai Berikut :
Kepala desa :
1. Trunorejo 1921 - 1962
2. Semen 1962 - 1965
3. Sikoen 1967 - 1990
4. Somingan 1990 - 2007
5. Rusmiatin 2007 - sekarang
Sekretaris Desa
1 Trunorejo 1912 - 1921
2 Imam Rejo 1921 - 1947
3 Sikoen 1947 - 1967
4 Dulmungin 1967 - 2005
5 Rudi Sartono ( PLH ) 2005 - 2009
6 Srindari 2009 - Sekarang
Sejarah Pembangunan Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo
Pada jaman dahulu masyarakat desa dikenal dengan masyarakat yang kondisi sosial masyarakatnya sangat tinggi hingga sifat gotong royong dalam setiap kegiatan , baik kegiatan yang diadakan oleh desa untuk kepentingan bersama maupun untuk kepentingan individu, kebanyakan dikerjakan dengan cara gotong-royong. Sebagai contoh kegiatan untuk kepentingan individu yang melibatkan masyarakat adalah ketika salah satu orang akan mendirikan suau rumah tempat tinggal, maka dengan pertolongan warga kampung atau desa serentak membantu, walaupun tanpa imbalan.
Namun demikian, seiring dengan perkembangan jamandengan apa yang dinamakan modernisasi dan pengaruh dari kehidupan serta peradapan kota, maka sifat khas dari masyarakat desa berupa gotong-royong sudah mulai luntur, walaupun tidak secara keseluruhan. Tetapi perubahan itu sudah sangat menyolok sampai saat ini.
Demografi Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo
Desa dadapan Kecamatan Balong, berada pada + 16 Km ke arah selatan dari pusat Kota Kabupaten Ponorogo, dengan luas wilayah 192,46 Ha.
Desa Dadapan Kecamatan balong terbagi menjadi 3 Dukuh, yaitu :
1. Dukuh Karesan terdiri dari 5 Rukun Tetengga ( RT )
2. Dukuh Krajan terdiri dari 4 Rukun Tetangga ( RT )
3. Dukuh Sempol terdiri dari 4 Rukun Tetangga ( RT )
Jumlah Penduduk.
1. Jumlah Penduduk Laki -laki : 814 Orang
2. Jumlah Penduduk Perempuan : 806 orang
3. Jumlah Total : 1620 orang
4. Jumlah Kepala Keluarga : 488 kk
Seperti adat kebiasaan umumnya masyarakat pedesaan, sifat kegotong dan Kebersamaan masih cukup melekat kuat di Desa dadapan Meskipun kondisi yang ada dalam kehidupan sosial masyarakat tidaj seperti masa-masa yang lampau. Kegiatan untuk memupuk rasa sosial masyarakat Desa Dadapan seperti adanya yasinan dan Istighosah yang dilakukan rutin tiap waktu yang telah ditentukan. Hal tersebut tumbuh dari kesadaran masyarakat desa karena untuk mempererat tingkat kerukunan masyarakat. Selain itu ada beberapa jenis kesenian yang pernah ditekuni oleh beberapa kelompok masyarakat Desa dadapan, diantaranya kesenian reog, Karawitan, dan Hadroh. Antusiasme yang sangat besar diperlihatkan oleh masyarakat dengan membentuk kelompok-kelompok kesenian tersebut. Sehingga Masyarakat banyak yang dapat memainkan alat musik mulai dari yang tradisional sampai yang modern. Sehingga dapat disimpulkan Sumberdaya Manusia yang ada di Desa Dadapan terhadap kesenian cukup tinggi.
Keadaan Ekonomi Desa Dadapan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo
Secara umum kegiatan perekonomian yang ada di Desa Dadapan baik, karena memang selain kondisi geografis pertanian yang sangat mendukung, akses jalan juga sangat berpengaruh dalam perkembangan ekonomi desa secara keseluruhan. Sebagian besar masyarakat berpenghasilan sebagai petani sambil memelihara sapi atau kambing, sebagian lagi sebagai pedagang atau wiraswasta, sedang sebagia kecil sebagai pegawai, baik swasta maupun negeri. Ada beberapa home industri di Desa Dadapan, yaitu industri roti donat, Kopi bubuk dan rangginan. Namun karena kendala modal dan inovasi produk serta mahalnya bahan baku seperti kopi, ketan membuat industri ini kian terpuruk. Namun sebenarnya ini menjadi peluang usaha yang patut di pupuk karena sebagai usaha pemberdayaan masyarakat perdesaan.
Tags
Profil Desa